Folic Acid

Seorang teman menyaranku untuk minum Folic Acid selama proses persiapan dan program kehamilan ini.. Jadilah aku bertanya-tanya, Apakah Folic Acid itu??? Ternyata itu vitamin yang selama ini aku minum.. Folavit.. Tapi buat yang penasaran apa itu Folic Acid, mudah-mudahan ini bisa membantu.

PT. Phapros,

Folic Acid adalah salah satu vitamin B. Tubuh kita memerlukan folic acid untuk pembentukan sel baru. Setiap orang membutuhkan folic acid. Tetapi bagi wanita yang akan hamil, folic acid sangat penting! Jika seorang wanita memiliki cukup folic acid di dalam tubuhnya sebelum dia hamil, hal ini dapat mencegah terjadinya gangguan otak dan tulang belakang pada bayi. Gangguan ini dikenal dengan istilah "neural tube defects" atau NTDs. Seorang wanita membutuhkan folic acid setiap hari, dimulai sejak sebelum hamil untuk mencegah NTDs. CDC dan US Public Health Service menganjurkan setiap wanita untuk mengkonsumsi 400 micrograms (400 mcg) folic acid setiap hari.

Salah satu cara yang mudah bagi seorang wanita untuk memastikan bahwa ia telah mengkonsumsi folic acid dengan dosis yang cukup adalah dengan mengkonsumsi vitamin yang mengandung folic acid setiap hari. Tablet folic acid dan kebanyakan multivitamin yang terdapat di pasaran mengandung 100% DV folic acid; Periksalah label obat untuk lebih meyakinkan. Cara lain adalah dengan makan sereal yang telah diperkaya dengan 100% DV Folic Acid setiap hari. Tidak semua sereal mengandung folic acid dalam jumlah ini. Periksalah label yang tertera.

Gangguan kelahiran karena kekurangan folic acid terjadi pada minggu pertama kehamilan, bahkan sebelum seorang wanita menyadari bahwa dirinya sedang mengandung. Semua wanita harus membiasakan diri mengkonsumsi folic acid setiap hari meskipun tidak sedang merencanakan kehamilan.

******************************************************

Tuh kan... Penting banget kan?! Jadi, mulailah minum folic acid dari sekarang..

Tapi ada juga yang perlu diwaspadai. Folic Acid biasa diberikan kepada wanita hamil untuk mencegah cacat fisik pada janin. Dan hasilnya memang cukup nyata, tingkat cacat pada janin turun sampai sebesar 30%. Namun di lain pihak, tingkat autisme jadi meningkat. Pada saat ini penelitian masih terus berlanjut mengenai ini. Sementara ini, yang mungkin bisa dilakukan oleh para ibu hamil adalah tetap mengkonsumsi folic acid - namun tidak dalam dosis yang sangat besar (normalnya wanita hamil diberikan dosis folic acid 4 kali lipat dari dosis normal). Atau yang lebih baik perbanyak makan buah-buahan yang kaya dengan folic acid, karena alam bisa mencegah tanpa menyebabkan efek samping. (Harry Sufehmi)